Contoh Kalimat Fi'il Madhi dan Pengertiannya
Apa itu Fi'il Madhi ?
Fi’il adalah kata kerja, Fi'il adalah kata yang dalam penggunaannya dalam kalimat terikat waktu tertentu, Pengertian fi’il madhi adalah kata kerja yang menunjukkan aktivitas atau perbuatan di waktu lampau, sebagaimana dituliskan oleh Ali Al Jarim dalam kitab nahwu wadhih .Al fi’lu madhiyu huwa kullu fi’lin yadullu ‘ala khushuli ‘amalin fiz zamanil madhi
الفِعْلُ الماضى هو كُلُّ فِعْلٍ يَدُلُّ عَلَى حُصُوْلِ عَمَلٍ فِى الزّمَنِ المَاضيِّ
Artinya : “Fi’il madhi adalah fi’il yang menunjukkan pada terjadinya perbuatan di waktu lampau.”
Walaupun tidak semua bentuk fi’il madhi menunjukkan waktu lampau, tetapi dapat juga menunjukkan waktu sekarang atau mendatang sesuai dengan konteks pemakaiannya dalam frasa, klausa, dan kalimat. Misalnya, fa idza qara’tal qur’aana fasta’idz billaah (QS 16:98). Lafal qara’ta merupakan bentuk fi’il madhi yang tidak menunjukkan waktu lampau, melainkan waktu mendatang karena didahului oleh dzaraf zaman. Jadi, makna ayat ini menyuruh beristi’adzah (mohon perlidungan) sebebelum membaca Alquran, bukan sesudah membaca Alquran. Demikian juga dengan bunyi ayat: fa idzaa qumtum ilashshalaati faghsiluu wujuuhakum (QS 5:6). Lafadz qumtum dalam ayat tersebut juga menunjukkan bentuk fi’il madhi yang tidak menunjukkan waktu lampau, melainkan waktu mendatang. Makna ayat itu menyuruh kita membasuh muka (berwudhu) sebelum shalat, bukan sesudah shalat. Dengan demikian tidak setiap bentuk fi’il madhi dapat diterjemahkan ke dalam sudah atau telah dalam bahasa Indonesia, melainkan tergantung pada konteks pemakaiannya.
Penulisan fi’il dalam kalimat arab di bagi menjadi dua yakni jumlah ismiyah dan jumlah fi’liyah. Jumlah fi’liyah adalah kalimat verbal, dimana fi’il diletakkan di awal kalimat atau mendahului isim. Jumlah Ismiyah adalah kalimat nominal. Dimana fi’il diletakkan sesudah isim
Contoh kalimat verbal dalam bahasa arab (jumlah fi'liyah)
دَخَلَ مُحمّدفِى الْبَيت (dakhola muhammad fil bait) muhammad telah masuk ke rumah
فَتَحَ الباب المسجد (fatakhal babul masjid) telah dibuka pintu masjid
Contoh Fi'il Madhi
Di bawah ini adalah contoh kata kerja yang termasuk fi'il madhi. berikut 20 contoh fi'il madhi dan artinya
- نَزَلَ nazala artinya telah menurunkan
- كَتَبَ kataba artinya telah menulis
- دَخَلَ dakhola artinya telah masuk
- قَالَ qola artinya telah berkata
- رَاَى ro a artinya telah melihat
- نَظَرَ nadhoro artinya telah memperhatikan
- جَلَسَ jalasa artinya telah duduk
- اَخَذَ akhoda artinya telah mengambil
- اَكَلَ akala artinya telah makan
- سَمِعَ sami'a artinya telah mendengar
- غَزَى ghoza artinya telah menyerang
- قَرَئَ qoro a artinya telah membaca
- صَانَ shona artinya telah melindungi
- صَامَ shoma artinya telah berpuasa
- سَجَدَ sajada artinya telah duduk
- نَصَرَ nashoro artinya telah menolong
- فَتَحَ fatakha artinya telah membuka
- ضَرَبَ dhoroba artinya telah memukul
- خَلَقَ kholaqo artinya telah menciptakan
- عَلِمَ 'alima artinya telah mengetahui
#Apa Ciri-ciri fi’il madhi?
Di dalam kitab alfiyah ibnu malik terdapat nadhom yang berbunyi Wa Madhiyal ‘Afali bit tamiz Wa Sim Bin nuni fi’lal amri in amrun fuhim. Sebagaimana tertulis dalam tulisan bahasa Arab berikut :
وَمَاضِيَ الْأَفْعَالِ بِالتَّامِزْ وَسِمْ بِالنّوْنِ فِعْلَ الْأَمْرِ إِنْ أَمْرٌ فُهِمْ
Artinya adalah : "Dan fiil madhi itu bisa ditandai dengan ta’ fa’il atau ta ta’nis, dengan nun fi’il amar menunjukkan perintah yang difahami."
Sebagaimana ditulis di dalam syaroh (penjelasan) Kitab Alfiyah Ibnu Malik karya Ustadz Hamdani As Sidani bahwa Apabila ada Fi’il yang bisa ditemui dengan ta’ fa’il atau ta’ ta’nis yang mati maka fi’il itu disebut fi’il madhi. Contoh 4 kata fi’il madhi dengan tanda ta’ fa’il:
- (ضَرَبَ) dhoroba menjadi (ضَرَبْتَ) dhorobta,
- (نَصَرَ) nashoro menjadi (نَصَرْتَ) nashorta
- (كَتبَ) Kataba menjadi (كَتبْتَ) katabta
- (دَخَلَ) dakhola menjadi (دَخَلْتَ) dakholta
Contoh 4 kata fi’il madhi dengan tanda ta’ ta’nis yang mati:
- (ضَرَبَ) dhoroba menjadi (ضَرَبَتْ) dhorobats
- (نَصَرَ) nashoro menjadi (نَصَرَتْ) nashorots
- (كَتبَ) Kataba menjadi (كَتَبَتْ) katabats
- (دَخَلَ) dakhola menjadi (دَخَلَتْ) dakholats
#Cara Menuliskan fi’il madhi dengan dhomir
Cara Menuliskan fi'il Madhi dengan dhomir dapat ditulis berdiri sendiri (Dhomir Munfashil), namun terkadang fi’il madhi juga ditulis dengan dhomir (kata ganti saya, kamu, kami, dia dan mereka). contoh kalimat fi'il madhi beserta dhomir (Dhomir Muttashil) sebagai berikut
0 komentar:
Posting Komentar